Assalamu'alaikum wr.wb
Pa H.jojo ini video setting adhoc zaenudin di windows 7.😊
Kamis, 18 Agustus 2016
Kamis, 11 Agustus 2016
reperensi myrepairsolution.blogspot.co.id/2014/09/membuat-jaringan-ad-hoc-di...
pengertian Ad Hoc
Definisi ad hoc network adalah desentraliasi dari jaringan wireless, disebut ad hoc network karena tidak bergantung pada infrastruktur yang sudah ada, seperti router dalam jaringan kabel ataupun Access Point pada jaringan nirkabel.
Dalam Ad hoc network, setiap node bertugas dalam merouting data kepada node lain, jadi penentuan node mana yang mengirimkan data dibuat secara dinamis berdasarkan konektivitas dari jaringan itu sendiri.
Ad hoc adalah sebuah istilah dari bahasa Latin yang populer dipakai dalam bidang keorganisasian atau penelitian. Istilah ini memiliki arti "dibentuk atau dimaksudkan untuk salah satu tujuan saja" atau sesuatu yang "diimprovisasi".
Cara kerja Ad Hoc
Tentunya anda pernah mendengar jaringan konsep jaringan workgroup yang biasa dipakai untuk membangun sebuah jaringan, konsep tersebut digunakan untuk membuat sebuah jaringan yang menggunakan kabel, sedangkan pada jaringan wireless anda mengenalnya dengan nama Ad-Hoc. Konsepnya sama hanya media penghubungnya saja yang berbeda.
Pada jaringan workgroup, untuk membentuk jaringan tersebut kita diharuskan men-set nama workgroup pada setiap computer dengan nama workgroup yang sama, pada jaringan wireless kita mengenal konsep yang hampir sama dengan nama workgroup tersebut, hanya saja dengan istilah yang berbeda, yaitu SSID ( Service Set Identifier ) , tadi dikatakan “Hampir Sama” lalu dimana letak perbedaan dengan jaringan kabel ?.
Jika pada jaringan kabel kita bias terhubung dengan workgroup lainnya dengan nama workgroup yang berbeda, tidak pada jaringan wireless, sebuah jaringan wireless tidak dapat terhubung dengan lebiih dari satu SSID, dengan kata lain, sebuah computer hanya dapat terhubung dengan sebuah jaringan atau 1 SSID.
Komputer pertama yang dihidupkan pada jaringan Ad-Hoc akan mengirimkan paket yang dinama ken dengan beacon, paket ini berisi informasi SSID dan lainnya.
Ketika komputer yang kedua dihidupkan, komputer ini tidak akan mengetahui bahwa dia merupakan komputer kedua, komputer tersebut akan mencari paket beacon sesuai dengan SSID yang dimilikinya, jika ditemukan maka komputer tersebut akan bergabung dengan komputer pertama, namun jika tidak ditemukan maka komputer tersebut akan bertanggung jawab mengirim paket beacon pada komputer yang lain.
Cara Setting Ad Hoc
1.ketik "win+R" lalu ketik cmd dan pilih Run As Administrator
2.ketik :"netsh wlan set hostednetwork mode=allow ssid=adam key=1234567890"
[Ket:
mode=allow, untuk meng-enable / aktifkan settingan Virtual WLAN/Ad-hoc nya
ssid="Adam", untuk nama Virtual WLAN/Ad-hoc nya
key=1234567890, untuk password Virtual WLAN/Ad-hoc nya]
mode=allow, untuk meng-enable / aktifkan settingan Virtual WLAN/Ad-hoc nya
ssid="Adam", untuk nama Virtual WLAN/Ad-hoc nya
key=1234567890, untuk password Virtual WLAN/Ad-hoc nya]
3.lalu ketik juga:"netsh wlan start hostednetwork"(untuk mengaktifkanya)

5.lalu ganti konfigurasinya=klik kanan -> properties -> internet protocols version 4(TCP/IPv4).lalu setting ip seperti ini
reperensi sulameto.blogspot.com/2014/02/cara-setting-jaringan-ad-hoc-dan.html
Cara Setting Jaringan AD HOC Dan Sharing File Pada WINDOWS 7
Bagi yang kurang paham dibawah ini nanti ada video cara setting jaringan ad hoc dan sharing file pada windows 7 :)
Ad Hoc adalah jaringan Wireless tanpa menggunakan Access Point dan hanya menggunakan Wifi Adapter atau Wifi internal pada laptop. Ad Hoc sering digunakan untuk sharing file via Wifi jika tidak terdapat kabel untuk media jaringan.
Catatan : Untuk setting Ad Hoc di Windows 8 juga sama, tetapi untuk setting Ad Hoc di Windows Xp agak berbeda tampilannya dan gak jauh beda untuk mensettingankan Ad Hoc, bagi yang belum paham silahkan melihat video tutorial berikut disini
Ad Hoc adalah jaringan Wireless tanpa menggunakan Access Point dan hanya menggunakan Wifi Adapter atau Wifi internal pada laptop. Ad Hoc sering digunakan untuk sharing file via Wifi jika tidak terdapat kabel untuk media jaringan.
Catatan : Untuk setting Ad Hoc di Windows 8 juga sama, tetapi untuk setting Ad Hoc di Windows Xp agak berbeda tampilannya dan gak jauh beda untuk mensettingankan Ad Hoc, bagi yang belum paham silahkan melihat video tutorial berikut disini
Langkah-langkah untuk membuat Ad Hoc :
1. Perangkat yang tersedia 2 buah netbook/laptop (lebih dari 2 juga bisa), dan hidupkan netbook tersebut.
2. Kemudian
dalam keadaan netbook stanby klik tombol Start pilih Control Panel,
kemudian klik Network And Sharing Center, akan muncul tampilan seperti
ini.
3. Setelah
itu saatnya untuk men-setting ad hoc dengan memilih dan klik Set Up A
New Connection Or Network yang berada dibawah Change Your Networkig
Settings,
4. Selanjutnya
akan muncul tampilan yang ada tulisan Choose A Connection Option,
kemudian pilih Set Up A Wireless Ad Hoc (Computer-To-Computer) Network
dan klik Next.
5. Kemudian akan munul tampilan Set Up A Wireless Ad Hoc Network klik Next saja,
6. Kemudian
akan tampil lagi Give Your Network A Name And Choose Scurity Option,
pada tahap ini membuat nama jaringan Ad Hoc dan keamanannya, dalam
keamanan ada 3 tipe :
· No Authentication (Open) adalah membuat jaringan Ad Hoc langsung menyambung tanpa kemaanan
· WEP yaitu jaringan Ad Hoc dengan memberi password untuk bisa tersambung
· WPA-2 Personal yaitu jaringan Ad Hoc dengan memberi password untuk bisa tersambung
Dan
kami menggunakan No Authentication (Open), Setelah itu ceklis Save This
Network untuk menyimpan jaringan Ad Hoc pada netbook atau tidak di
ceklis dan itu hanya dapat digunakan sekali dan akan hilang jika sudah
tidak di gunakan lagi, kemudian klik Next.
7. Kemudian muncul lagi tampilan seperti berikut
dan setelah itu dengan sendirinya akan tampil seperti dibawah ini, kemudian klik close.
8. Sekarang
untuk mengkoneksikan netbook client dan mensharing file dari netbook
server Ad Hoc, dan langkah ini masuk lagi pada Control Panel, dan
tampilannya akan seperti ini, yang menunjukkan Ad Hoc sudah jadi, dan
sekarang mensetting ip address dengan mengklik Wireless Network
Connection (PTI).
9. kemudian
akan muncul Wireless Network Connection Status dan di klik Properties,
maka muncul Wireless Network Connection Properties,
dan
setelah itu setting ip address dengan mengklik Internet Protocol
version 4(TCP/IPv4) seperti pada gambar dibawah, yang perlu di isi ip
address dan subnet mask, untuk default gateway di kosongkan karena tidak
terkoneksi ke internet, ip address yang di gunakan adalah tipe C (contoh: 198.162.1.1),
untuk DNS server itu hanya buku alamat saat masuk ke internet dan
menfilter alamat web, kemudian klik ok, klik ok lagi pada wireles
network connection properties, kemudian close pada wireless network
connection status.
10. Kemudian
setting file sharing supaya bisa share file pada jaringan Ad Hoc, pada
tahap ini pilih file yang akan di share, setelah itu klik kanan pilih
properties dan masuk pada tab sharing, kemudian klik share, maka akan
ada Choose people to share with, klik tanda
pilih everyone dan klik Add, kemudian klik share, terlihat seperti gambar

11. Kemudian
akan tampil sharing items untuk konfigurasi file-file yang di sharing
yang membutuhkan waktu beberapa detik sesuai ukuran besar kecil file
yang ada dalam folder tersebut, kemudian secara otomatis tampil seperti
pada gambar yang menandakan folder tersebut sudah di share,
Kemudian
setting file sharing agar netbook lain bisa mengambil dan mengirim file
tanpa keamanan, dengan masuk ke Control Panel dan klik Change advanced
sharing settings maka akan ada pilihan seperti ini,
Kemudian
pada Network Discovery pilih turn on, file and printer sharing pilih
turn on, public folder sharing di turn on, kemudian pada password
protected sharing di turn off, dan selesai untuk tahap share file
12. Langkah
selanjutnya setting pada netbook/laptop client agar bisa terkoneksi ke
server, pada bagian Network di sebelah kanan bawah desktop di server di
klik maka akan muncul seperti pada gambar
pada bagian Network di sebelah kanan bawah desktop client di klik maka akan muncul seperti pada gambar dan klik connect,
13. Setelah
itu konfigurasi ip address dengan mengklik Open network and sharing
Center, klik wireless network connection status, kemudian klik
properties muncul wireless connection properties klik dua kali pada
internet protokol version 4(TCP/IPv4) maka akan muncul setting ip
address, masukkan ip address sesuai ip server kecuali pada angka paling
belakang (contoh: 198.168.1.(diisi terserah kecuali 1), kemudian klik
OK, klik ok lagi pada wireles network connection properties, kemudian
close pada wireless network connection status.
14. Sekarang
sudah bisa terkoneksi dan file sharing dari server sudah bisa di ambil
dari folder yang di share oleh netbook/laptop server, seperti pada
gambar dengan tahap klik file explorer atau klik start dan klik
Computer, selanjutnya akan tampil file explorer, dan pada bagian kiri
klik network maka di sebelah kanan akan muncul netbook/laptop yang
terhubung, kemudian klik netbook/laptop server disitu akan muncul folder
yang di share tadi.
15. Dengan
jaringan Ad Hoc bisa untuk dijalan Game yang mendukung multiplayer
menggunakan LAN, jadi kita bisa memainkan permainan bersama dalam
permainan di jaringan Ad Hoc.
Senin, 07 Maret 2016
Langkah-langkah Cara Install Linux Ubuntu Desktop 14.04 LTS Trusty Tahr
reperensi www.pintarkomputer.com › Uncategorized
Langkah-langkah Cara Install Linux Ubuntu Desktop 14.04 LTS Trusty Tahr
– Ubuntu merupakan salah satu distro Linux yang menurut saya sangat pas
untuk pemula yang biasanya menggunakan windows dan ingin beralih ke
Linux. Ubuntu memiliki dua versi yaitu versi Desktop dan Server. Nah,
yang ingin kita install kali ini adalah yang versi dekstopnya. Karena
yang Server itu diperuntukan untuk keperluan server.
Nah, di artikel ini saya akan menunjukan langkah-langkah mudahnya
cara menginstall Linux ubuntu desktop 14.04 LTS. Pastikan kamu sudah
memiliki ISO untuk ubuntunya, jika belum bisa download pada website
resminya. Kemudian buat installernya, bisa menggunakan flashdisk ataupun
DVD.Step by step Install Ubuntu Desktop 14.04 LTS
Masukan media instalasi ubuntu yang sudah dibuat. Kemudian atur booting
awalnya agar mengarah ke media instalasinya. Kemudian mulai boot, tunggu
saja loading yang ada sampai muncul pilihan seperti dibawah ini.
- Try Ubuntu: Berarti mencoba mengoperasikan ubuntu tanpa harus menginstalnya ke hardisk.
- Install Ubuntu: Berarti kita siap menginstal ubuntu ke hardisk.
Pada bagian ini langsung saja pilih Continue.
Kemudian pada bagian Installation Type pilih saja Something else, agar kita bisa mengatur partisinya secara manual nanti.
Kemudian akan masuk ke bagian partisi. Disini akan terlihat seperti pada gambar jika hardisk yang digunakan baru, belum terdapat partisi apapun sebelumnya. Klik New Partition Table… untuk mulai membuat partisi baru.
Klik Continue saja.
Maka akan terlihat berapa besar kapasitas harddisk yang Anda miliki. Pada gambar terlihat punya saya sebesar 8GB. Nantinya kapasitas sebesar ini akan saya bagi menjadi dua partisi saja, yaitu
- Partisi Root: Partisi ini merupakan tempat dimana Ubuntu akan terinstal.
- Partisi Swap: Partisi ini dibutuhkan untuk swap
file dan akan digunakan jika Ubuntu membutuhkan tambahan memor. - Partisi Home: Partisi ini bersifat opsional, kamu bisa
menambahkannya atau menjadikannya satu dengan Root. Home adalah lokasi
tempat file pribadi kamu tersimpan (music, pictures, documents, dsb).
Oke, jika sudah paham kita lanjutkan. Pilih bagian yang free space, kemudian klik add atau tanda “+” seperti pada gambar.
Untuk partisi root saya meberi kapasitas sebesar 7 GB, Anda bisa sesuaikan dengan kapasitas hardisk dan kebutuhan Anda. Tipenya Primary, Location Beginning, Use as Ext4, mount point / atau “root”. Jika sudah klik Oke.
Kemudian akan ada sisanya 1 GB, yang ini akan saya jadikan swap. Pilih bagian free space, kemudian klik add.
Size 1GB, Type Logical, Location Beginning, Use as Swap Area. Klik oke jika sudah.
Setelah semua selesai dan sudah terbagi sesuai keinginan, klik Install Now.
Pada bagian ini, kita disuruh menentukan dimana lokasi kita. Saya pilih Jakarta, kemudian klik Continue.
Pada bagian keyboard layout, biarkan default, kemudian klik Continue.
Isi bagian ini sesuai keinginan Anda, kemudian Continue.
Tunggu proses Instalasi yang sedang berlangsung, jika sudah selesai akan restart.
Masukan login dan password
Jika sudah, Anda akan langsung dibawa menuju desktop ubuntu. Dan instalasi pun sudah selesai.
Jumat, 04 Maret 2016
cara setting bios
Cara Masuk Kedalam BIOS & Mengatur Boot Menu BIOS
BIOS ( Basic Input Output System )
sebuah software yang ditulis dalam bahasa pemrograman assembler. Fungsi
utama dari BIOS adalah sebagai jembatan penguhubung antara perangkat
keras ( hardware ) dengan perangkat lunak ( Software ). Untuk membaca
lebih lengkapnya, silakan kalian lihat disini.
Apabila kalian ingin menginstall / memperbaiki Sistem Operasi yang kalian gunakan, kalian biasanya harus memasuki BIOS terlebih dahulu untuk membaca media installasi yang kalian gunakan, entah itu CD / DVD / Hardisk External atau USB FlashDisk.
Berikut ini saya akan memberi tahu bagaimana cara memasuki BIOS dan melakukan pengaturan boot menu agar media installasi kalian terbaca di PC.
1. Untuk memasuki pengaturan BIOS,
masing-masing motherboard memiliki pengaturan berbeda-beda. Caranya
adalah sebelum memasuki logo Sistem Operasi ( Logo Windows / OS X /
Linux ) kalian pencet salah satu tombol keyboard kalian yakni :
- F2, F11, F12, ESC, F10. F8, atau DEL.
Ingat ! sebelum memasuki logo Sistem Operasi, kalian harus menekan salah satu tombol tersebut !
2. Jika kalian berhasil, kalian akan menemui sebuah menu BIOS yang
kira-kira tampilannya seperti dibawah ini ( rata-rata tampilan menu BIOS
kurang lebih sama untuk setiap motherboard ) :
3. Nah, apabila kalian ingin menginstall OS dalam media installasi CD /
DVD ? USB FlashDisk, kalian tinggal atur saja boot menunya. Untuk
mengaturnya, silakan kalian arahkan pada tab boot dengan cara menekan tombol arah pada keyboard.
Contohnya adalah dibawah ini :
3a. Install OS melalui CD/DVD / USB FD
Setelah kalian memasuki pilihan tab boot,
dan kalian menginstall OS melalui media CD / DVD, kalian letakkan boot
menu CD-ROM / DVD-ROM Drive dipaling atas. Caranya dengan memilih
tulisan pada CD-ROM / DVD-ROM Drive --> Tekan F5 untuk menaikan menu
boot CD ROM / DVD-ROM Drive keatas --> Tekan F10 & pilih YES.
Setelah itu PC kalian akan restart dengan sendirinya.
Sedangkan untuk menginstall lewat FD, kalian letakkan saja pilihan
Removable Devices dipaling atas. Biasanya bernama USB HardDrive / Nama
FlashDisk kalian ( SanDisk, KingSton, Dlll ). ( Lihat gambar yang ada di
nomor 2 ).
Sorot pada pilihan CD ROM / DVD-ROM Drive dan tekan F5
Letakkan seperti ini.
Jika sudah kalian tekan F10 dan klik YES
Setelah restart, nanti akan muncul dilayar seperti "press any button to boot from CD/DVD", kalian tekan tombol apa saja
3. Done ! jika kalian ingin melakukan pengaturan dari awal lagi setelah
selesai install OS, cukup masuk kembali ke menu BIOS --> setelah di
menu BIOS, kalian tekan F9 dan pilih YES --> Tekan ESC untuk keluar
dari BIOS maka BIOS kalian akan kembali pada pengaturan awal.
Mudah bukan ? :)
Langganan:
Postingan (Atom)